Ketahui 8 Hal Ini Sebelum Ternak Ayam Kalkun

Ternak Ayam Kalkun merupakan salah satu kegiatan ternak unggas yang selain kita bisa mendapatkan dagingnya yang lezat kita juga bisa menikmati keindahan bulunya.

Unggas yang bukan asli dari Indonesia ini mempunyai postur tubuh yang lebih besar dibandingkan unggas jenis lain. Di seluruh dunia ada banyak macam jenis unggas yang dibedakan berdasarkan warna bulu dan darimana unggas itu berasal.

Sedangkan di Indonesia kita mengenal beberapa jenis kalkun seperti kalkun Bronze, Kalkun putih atau white Holland Turkey, kalkun Black Spanish, Kalkun Royal Palm, Kalkun Golden Palm, Kalkun Narraganset, Kalkun Golden Palm, Kalkun Red Pencil dan Kalkun Self Buff.

Salah satu kelebihan dari ayam kalkun adalah posturnya yang besar dan bulunya bisa mekar terutama saat musim kawin tiba. Suaranya nyaring terdengar.

Ayam kalkun golden palm adalah jenis ayam kalkun yang mempunyai bulu berwarna coklat muda di bagian tubuhnya dan putih di bagian sayap. | image 1
Ayam kalkun golden palm adalah jenis ayam kalkun yang mempunyai bulu berwarna coklat muda di bagian tubuhnya dan putih di bagian sayap. | image 1

Untuk kandungan gizi pada dagingnya juga bagus karena mengandung lemak yang tidak mengandung kolesterol tinggi.

Daging kalkun juga mengandung zat anti kanker. Di Benua Amerika bahkan ada suatu perayaan Thanks giving yang  menu utamanya adalah daging kalkun.

Memelihara ayam kalkun sebenarnya tidak membutuhkan keahlian yang tinggi. Makanannya hampir sama dengan ayam kampung biasa. Yang sedikit membedakan hanyalah ayam kalkun sangat menyukai dedaunan segar.

Jadi jika anda akan memasak bayam, bagian tangkai bisa diberikan untuk kalkun anda.  Jika anda berniat memelihara ayam kalkun ada beberapa hal yang perlu anda ketahui.

8 Hal yang Perlu Peternak Ketahui Sebelum Beternak Ayam Kalkun

1. Mantapkan Niat untuk Memelihara Ayam Kalkun

Dengan anda mempunyai niat untuk memelihara ayam kalkun itu akan memudahkan dalam pemeliharaan ayam kalkun.

Hal itu penting karena kalau anda menyukai dengan aktivitas memelihara ayam maka akan menikmati aktivitas beternak ayam kalkun. Perlu Anda ketahui bahwa jenis-jenis kalkun di Indonesia memiliki warna bulu cantik yang semakin memanjakan mata. 

Baca juga : 10 Jenis Kalkun ini ada di Indonesia!! Cek Harganya Terjangkau

2. Persiapan Kandang 

Ayam kalkun termasuk ayam yang senang bila dilepaskan di alam bebas atau diumbarkan saja, tidak diletakkan dalam kandang tertutup.

Usahakan anda mempunyai lahan yang sedikit luas minimal sekitar 1×2 m agar kalkun bisa bergerak bebas. Perlu diberikan penutup kandang dari kawat agar kalkun tidak bisa terbang keluar kandang.

Untuk melindungi dari panas dan hujan perlu dibuat naungan dari genting yang terbuat dari tanah. Usahakan jangan dari seng karena kalkun bisa kepanasan saat matahari terik atau berisik terkena air hujan saat musim hujan.

Ayam Kalkun pada umumnya lebih suka diumbar di luar kandang | image 2
Ayam Kalkun pada umumnya lebih suka diumbar di luar kandang | image 2

3. Persiapan Pakan untuk Ayam Kalkun

Kalkun mempunyai pakan yang mirip dengan ayam kampung. Diberikan pakan voer atau BR yang dicampur dedak atau bekatul dan sedikit air.

Jangan lupa sesekali diberikan irisan sayuran segar seperti kangkung, bayam, kobis atau kol, sawi bahkan enceng gondok juga mau.

Sayuran tadi diiris halus dan dicampurkan dalam makanan kalkun lainnya. Untuk penggunaan daun pepaya juga bisa hanya saja dianjurkan tidak setiap hari.

Ada beberapa kandungan dalam daun pepaya yang tidak bagus bila diberikan secara terus menerus ke kalkun anda. Sesekali diberikan pepaya matang untuk menambah gizi dan stamina.

Agar tidak terkena penyakit usahakan ayam kalkun mendapatkan asupan makanan yang bergizi dan bervitamin | image 3
Agar tidak terkena penyakit usahakan ayam kalkun mendapatkan asupan makanan yang bergizi dan bervitamin | image 3

4. Beri Tanaman/ Pohon Perindang di Area Kandang

Bila cuaca sangat panas biasanya Ayam Kalkun akan berteduh. Jika kepanasan terindikasi mulutnya akan terbuka dan nampak terengah-engah.

Maka dia akan mencari tempat untuk berteduh. Anda bisa menanam pohon jambu air, jeruk nipis yang tidak terlalu tinggi bisa juga sejenis pohon rambutan atau mangga yang rimbun.

Jika luas lahan anda terbatas cukup pohon yang kecil saja yang ditanam. Yang terpenting dapat menjadi naungan saat hari sangat panas.

Kandang Ayam Kalkun yang baik harus memiliki perindang di area kandang, agar ayam kalkun dapat merasa nyaman dan aman dari terik matahari | image 4
Kandang Ayam Kalkun yang baik harus memiliki perindang di area kandang, agar ayam kalkun dapat merasa nyaman dan aman dari terik matahari | image 4

5. Persiapan Bila Kalkun Mulai Bertelur 

Kalkun mulai bertelur saat berumur 8 bulanan. Saat itu kita perlu mempersiapkan tempat mengeram yang nyaman agar kalkun tidak berpindah tempat.

Anda cukup meletakkan kotak yang berukuran sedang sesuai ukuran kalkun dan meletakkan jerami diatasnya. Dalam sekali masa produksi kalkun bisa bertelur sekitar 8-15 butir telur bahkan ada yang sampai 25 butir. 

Tergantung dari pola makan dan pola pemeliharanya. Kalkun bisa mengerami sendiri telur yang diproduksinya. Untuk itu anda perlu mempersiapkan tempatnya.

Telur kalkun membutuhkan waktu menetas lebih lama dibandingkan ayam kampung yaitu sekitar 28 hari.

Baca juga : Cara Mudah Membuat Tempat Mengeram untuk Ayam Kalkun

Sebelum beternak Ayam Kalkun Anda sebagai peternak juga perlu memprsiapkan sarang yang baik agar ayam dapat bertelur dengan baik | image 5
Sebelum beternak Ayam Kalkun Anda sebagai peternak juga perlu memprsiapkan sarang yang baik agar ayam dapat bertelur dengan baik | image 5

6. Pemeliharaan Kalkun usia Anakan

Telur yang sudah menetas bisa langsung di asuh oleh indukannya. Namun bila telur ditetaskan dalam mesin penetas, maka setelah menetas tinggal dimasukkan dalam boks berpenghangat.

Untuk anakan yang diasuh oleh indukan sebaiknya diletakkan dalam kandang yang berbeda. Jika bercampur dengan kalkun dewasa lainnya dikhawatirkan akan terinjak salah satu dari mereka.

Perlu diperhatikan kandang untuk anakan kalkun diusahakan rapat dan aman dari gangguan predator seperti kucing, tikus, ular dan elang.

Jika tidak maka anda dapat kehilangan anakan kalkun anda akibat dimangsa predator pengganggu.

Untuk anakan ayam kalkun bisa diasuh oleh indukan atau bisa langsung dimasukan ke dalam kadang boks | image 6
Untuk anakan ayam kalkun bisa diasuh oleh indukan atau bisa langsung dimasukan ke dalam kadang boks | image 6

7. Pemeliharaan Kalkun usia Dewasa

Saat kalkun dewasa yang siap masa produksi perlu dibuat komposisi yang pas agar terjadinya perkawinan yang menghasilkan anakan yang berkualitas.

Dalam satu kandang 1 jantan bisa melayani 5 betina indukan. Jika sudah berproduksi, pejantan bisa dipindah dalam kandang yang berbeda.

Tujuannya tentu agar anakan yang dihasilkan bagus kualitasnya karena berasal dari indukan yang berbeda. Bagaimanapun indukan yang berkualitas mempengaruhi anakan yang dihasilkannya.

Ayam Kalkun saat ini banyak diternakkan untuk hiasan maupun sebagai penghasil daging | image 7
Ayam Kalkun saat ini banyak diternakkan untuk hiasan maupun sebagai penghasil daging | image 7

Jika anda mempunyai beberapa jenis ayam kalkun, misalnya jenis kalkun bronze, kalkun golden palm dan kalkun putih, diusahakan jangan dicampurkan dalam satu kandang.

Dikhawatirkan nanti terjadinya perkawinan silang diantara mereka. Untuk menjaga keaslian keturunan dan jenisnya, tempatkan mereka dalam kandang yang berbeda.

Namun jika anda tidak mempermasalahkan persilangan mereka dan berniat membuat persilangan antar jenis kalkun, bisa saja anda campurkan mereka dalam satu kandang yang sama.

Nanti Anda akan mendapati anakan yang mungkin dari coraknya yang merupakan perpaduan antara indukan jantan yang indukan betina yang berlainan jenisnya.

8. Penanggulangan Penyakit

Dalam mengantisipasi terjangkitnya penyakit, anda harus rajin membersihkan kandang atau tempat umbaran bagi si kalkun.

Apalagi saat musim hujan tiba, jangan biarkan ada air yang menggenang di area kandang. Dikhawatirkan kalkun anda mudah terserang penyakit.

Jika kalkun anda menderita penyakit, segera dikarantina dan dipisahkan dengan kalkun lainnya kemudian diobati. Jika sudah kembali pulih, bisa digabung kembali dengan rekannya yang lain dikandang.

Bagi anda yang berniat untuk memelihara ayam kalkun dan ayam hias jenis lainnya, anda dapat menghubungi kami. Kami menyediakan produk ayam kalkun dari mulai bentuk telur, anakan dari 1 bulan hingga 3 bulan, remaja umur 4 dan 5 bulan hingga indukan dengan pengiriman ke seluruh penjuru tanah air.

Kami mengutamakan kualitas, pelayanan dan kepercayaan. Untuk mengetahui daftar harga ayam kalkun terbaru, cara pengiriman, cara pemesanan dan konsultasi lainnya silahkan hubungi layanan pelanggan kami di :

WHATSAPP/TELP/SMS

CS 1

0856-4772-3888

CS 2

0819-3140-9353

CS 3

0812-4648-2525

5/5 - (21 votes)

4 pemikiran pada “Ketahui 8 Hal Ini Sebelum Ternak Ayam Kalkun”

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

WhatsApp WA kami sekarang..!
Exit mobile version