10 Point Penting Cara Mudah Beternak Angsa Putih
10 Point Penting Cara Mudah Beternak Angsa Putih – Angsa merupakan salah satu burung air yang ukurannya sangat besar. Spesies angsa diantaranya angsa Putih, Wooper. Angsa tersebut berukuran besar, lebih besar dibandingkan dengan spesies lainnya. Bentangan sayapnya saja bisa sampai 3 meter panjangnya. Apabila angsa berenang di kolam, maka bisa menjadi pemandangan yang sangat indah. Bulunya yang putih bersih dan dilengkapi dengan lehernya yang jenjang, menjadi kelebihan dari angsa kala berenang di air. Apalagi bila anak-anaknya yang masih kecil turut menyertai. Suatu pemandangan yang menyejukkan dalam budidaya angsa ini.
Di beberapa negara angsa dianggap sebagai simbol kesetiaan. Dulu Sering kita melihat gambar angsa sedang berenang ditengah kolam menjadi gambar utama kartu undangan. Bahkan dinegeri tirai bambu, orangtua akan memberikan hadiah angsa kepada anaknya yang akan memasuki gerbang pernikahan. Dengan harapan keluarga anaknya akan langgeng, penuh dengan cinta dan kesetiaan.

Beternak kini tidak hanya didominasi oleh ayam, burung, bebek, entok. Bahkan ternak angsa kini mulai dikembangkan menjadi suatu usaha peternakan. Di Indonesia saat ini belum begitu banyak yang memelihara angsa untuk tujuan peternakan yang dikelola secara profesional. Umumnya orang memelihara angsa hanya untuk sampingan atau hobi saja.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam Beternak Angsa Putih
1. Memilih Bibit atau Indukan Angsa yang baikÂ
Pilihlah dari jenis angsa yang bagus yang mempunyai kelebihan pada postur tubuhnya yang besar dan produktivitas telur yang tinggi. Dengan pemilihan bibit yang berkualitas maka anakan yang dihasilkannya akan mewarisi sifat indukannya yang berpostur besar dan produktivitas telur banyak. Jenis angsa yang berkualitas bagus itu jenis angsa Toulouse, Ambden, African, Pilgrim dan Chinese. Mungkin jika kesulitan dalam mencari bibit impor bisa menggunakan bibit lokal yang mempunyai kelebihan pada dagingnya yang banyak dan sering telur.

2. Membuat Kandang untuk Angsa
Kandang angsa berukuran besar. Biasanya terbuat dari bambu dengan ruangan yang sangat luas. Untuk kandang anakan disekat agar jangan membaur dengan angsa yang remaja dan dewasa. Angsa yang anakan diletakkan dalam kandang khusus yang mempunyai penghangat dari bohlam listrik agar anakan tetap dalam kondisi hangat. Untuk kandang usahakan dalam kondisi kering. Untuk itu dianjurkan lantai terbuat dari semen agar mudah membersihkannya.
Disamping itu untuk kandang angsa pada bagian samping diusahakan tertutup rapat agar angin tidak mudah masuk. Bisa juga dengan ditutup plastik disekeliling kandang. Untuk kandang temapat bertelur angsa bisa dibuat dengan ukuran 30x30x30cm. Alas kandang angsa bertelur terbuat dari jerami atau serutan kayu.

3. Menjaga Suhu Kehangatan di dalam KandangÂ
Agar menjaga suhu kelembaban di dalam kadang angsa. Sebaiknya peternak dapat memberikan lampu penerangan berdaya 40 watt. Lampu tersebut dapat dihidupkan pada malam hari yang dapat berfungsi sebagai penghangat.Â
Selain itu untuk menambah kehangatan, peternak juga dapat mengalasi kandang dengan semen kemudian diberikan sekam, serbuk kayu atau litter di dalamnya.Â
4. Berikan tempat berteduh untuk AngsaÂ
Angsa merupakan salah satu hewan yang suka bergerombol dengan teman sesama angsa lainnya. Untuk pembuatan kandang sebagainya peternak dapat membuat dengan dua tempat, yakni tempat untuk bermain dan tempat untuk berteduh, beristirahat dan berkembagbiak.Â

- 8 Ciri-ciri Ayam Kalkun yang Sehat dan Berkualitas
- Kapan Pemberian Vitamin Ayam yang Tepat ?
- Bagaimana Rasa Daging Ayam Kalkun ?
- 7 Cara Mudah Merawat Ayam Mutiara | Simak Penjelasannya
- 7 Cara Merawat Ayam Bangkok Agar Cepat Besar
5. Pemberian Pakan yang baik
Untuk pakan angsa pun relatif lebih mudah, yakni peternak dapat memberikan pakan berupa dedak. Selain itu, agar angsa dapat tumbuh dengan biak peternak dapat menambahkan bahan lainnya. Pakan dedak tersebut dicampur dengan tepung – tepungan, seperti tepung kerang, tepung ikan, ampas tahu dan sayur – sayuran lainnya.
Dalam pemberiannya alangkah baiknya jika peternak dapat memberikan variasi untuk angsa. Hal ini dilakukan agar angsa tidak bosan dengan pakan yang diberikan. Gizi dan vitamin yang terdapat padapakan dapat berdampak baik untuk pertumbuhan berat dan kesehatan angsa.Â
6. Cara Perkawinan
Agar peternak dapat mengembangbiakan angsa menjadi banyak, maka peternak cukup mencampurkan angsa jantan dan betina dalam satu kandang. Umumnya angsa tersebut akan berkawin dengan sendiri.Â
7. Kerbersihan KandangÂ
Kandang yang bersih akan memberikan pengaruh yang positif pada pertumbuhan, proses perkembangbiakan dan beraktifitas dengan baik. Oleh karena itu peternak dapat membersihkan kandang angsa tersebut setidaknya dua minggu sekali.Â

Peternak dapat menganti alas kandang yang basah dengan yang baru. Selain itu tempat pakan dan minum angsa juga harus dibersihkan sedemikian rupa. Agar kesehatan angsa tetap terjaga dengan baik.Â
8. Pencegahan PenyakitÂ
Penyakit memang dapat menyerang hewan peliharaan anda sewaktu – waktu. Oleh karena itu sangat penting jika peternak sudah mempersiapkan segala obat – obatan untuk mengantisipasi bila ada angsa yang sakit.Â
Angsa dapat dikatakan sebagai hewanyang tidak mudah terserang penyakit, namun peternak tetap harus mengantisipasi hal tersebut dengan cara tetap menjaga kesehatan angsa, kebersihan kandang dan pemberian obat yang sesuai.Â
Jiika angsa menandakan gejala terkena penyakit, alangkah baiknya jika peternak memisah antara angsa yang sakit ke dalam kandang karantina. Angsa yang sakit dan langsung ditempatkan di lain kandang akan mencegah penyakit tersebut menyerang teman – teman lainnya.Â
9. Proses Pemanenan Daging dan TelurÂ
Angsa dapat dikonsumsi dagingnya pada umur 4-6 bulan. Sedangkan bila akan memanen telur biasanya saat angsa berumur 1 tahun. Masa produktivitas angsa termasuk lama yaitu sekitar 10 tahun. Dalam sekali masa produksi angsa bisa menghasilkan sekitar lebih dari 10 telur.

Pada umumnya angsa dapat dipanen pada saat angsa memasuki usia 6 bulan, dengan bobot 7 – 8 kg per ekor. Untuk mencapai bobot tersebut tentu peternak juga harus memperhatikan jenis pakan yang diberikan pada angsa. Agar berat angsa menjadi tinggi, pakan yang diberikan dapat berupa dedak yang dicampur dengan pakan alternatif lainnya seperti tepung ikan dan sayur – sayuran.Â
10. Masa bertelur
Angsa memiliki pola hidup dengan bergerombol dengan teman – teman lainnya. Bahkan telurnya pun sering bercampur menjadi satu sarang. Dalam satu sarang tersebut biasanya hanya dierami satu indukan saja.
Biasanya ketika telur angsa tersebut sudah menetas dan masih ada sisa telur yang belum menetas, angsa akan langsung meningalkan telurnya. Untuk mengantisipasinya Anda dapat lakukan dengan membuat tempat khusus bertelur untuk satu angsa. Anda cukup memprsiapkan kotak untuk bertelur berisikan jerami atau rumput dan sisusun secara berderet.Â
Banyak kelebihan jika anda akan beternak angsa ini. Bila Anda membutuhkan bibit Angsa, Anda bisa memesan di jualayamhias.com. Kami siap mengirimkan pesanan hingga keseluruh wilayah Indonesia via kargo bandara dengan harga terjangkau.
Informasi lebih lengkap mengenai daftar harga, cara pemesnaan, cara pengiriman dan pembayaran dapat menghubungi layanan pelanggan kami berikut ini :Â
Kata terkait : jual angsa, beternak angsa, harga angsa dewasa, jual angsa, pakan angsa, cara ternak angsa, harga angsa, telur angsa, ternak angsa, anak angsa