Rahasia Merawat Kenari Jenis Gloster

Rahasia Merawat Kenari Jenis Gloster

Burung Kenari Gloster termasuk salah satu jenis kenari impor yang banyak menarik perhatian. Postur tubuhnya yang kecil yang panjangnya diusahakan berkisar pada 11 cm. Pada umumnya panjang kenari Meskipun kecil namun suara kicauannya merdu dan dari warnapun menarik karena mempunyai warna yang beragam. Ada yang mempunyai warna kuning bersayap putih atau kehijauan. Untuk kepala ada yang berjambul, ada yang polos. Burung Kenari yang mempunyai kepala tidak berjambul disebut Kenari Gloster Consort. Sedangkan yang berjambul disebut kenari Gloster Corona.

Burung Kenari ini memang diternakan untuk jenis kategori kenari kecil. Untuk itu disilangkan dengan jenis kenari lain yang badannya kecil namun bersuara indah, hal itu untuk menjaga agar badannya tetap mungil dan suara tetap gacor. Untuk perawatan sehari-hari sebenarnya sama seperti Burung Kenari lainnya. Kenari ini memang mengutamakan penampilan fisiknya dibandingkan suara dan warna bulunya.

Bagaimana perawatan Burung Kenari agar dalam kondisi prima?

Perawatan Burung Kenari Gloster termasuk tidak rumit cukup sederhana. Yang perlu diingat bahwa burung ini cukup rentan terhadap angin yang kencang. Untuk itu sangkar bururng ini diusahakan jauh dari sumber angin yang kencang seperti dekat jendela atau pintu, dekat lubang angin, kipas angin dan lain-lain. Jauhkan diri sangkar burung dari dapur karena dapur mempunyai sumber penguapan. Burung ini dapat bertahan hidup hingga belasan tahun jika perawatan bagus.

Burung Kenari dapat berkicau jika mendapatkan perawatan yang bagus dan optimal. Dalam menyilangkan Burung Kenari yang perlu diingat bahwa untk meningkatkan keberhasilan dengan cara menyilangkan burung dengan sesama jenis burung gloster karena jika disilangkan dengan burung lokal maka tingkat keberhasilannya akan menurun dan hanya sekitar 50% saja.

Lingkungan sangkar

Lingkungan juga mempengaruhi keberhasilan dalam pemeliharaan Burung Kenari jenis ini yang mana suasana tenang akan membawa kenyamanan dalam diri Burung Kenari. Di samping itu beberapa pengharum ruangan juga perlu di pertimbangkan untuk dijauhkan lokasinya dari area sangkar. Termasuk diantaranya pewangi pakaian, deterjen yang bersifat menguap perlu dijauhkan dari lokasi sangkar.

Makanan Burung Kenari Gloster

Burung Kenari Gloster menyukai biji-bijian seperti biji kenari, rape seed dan membutuhkan beberapa makanan tambahan (fooding extra) seperti sayuran, buah-buahan, kroto dan telur burung puyuh. Sayuran dan buah-buahan tersebut diantaranya jenis sawi hijau, mentimun, apel, cabe, jagung muda dan masih banyak lagi. Sedangkan kroto dan telur burung puyuh dapat diberikan setiap beberapa hari sekali, hal itu sekedar untuk mencukupi kebutuhan protein tanpa menyebabkan burung menjadi gemuk.

Tubuh yang gemuk akan membuat Burung Kenari akan malas bergerak dan praktis akan malas pula mengeluarkan suaranya. Untuk itu nutrisi bagi burung perlu diperhatikan dengan seksama, jangan berlebihan namun jangan kekurangan. Untuk pakan kita bisa memberikan per jenis atau campuran dari beberapa jenis makanan. Jika ingin membuat sendiri bahan pakan campuran maka kita bisa mencampurkan 35% biji sawi, 35% biji kenari, 10% biji gandum, 10% milet putih, 5% flax seed dan 5 % niger seed. Untuk campuran ini tidak terlalu banyak hanya sekitar 1 sendok teh saja.

Untuk air minum harus selalu tersedia setiap waktu karena Burung Kenari tidak boleh kekurangan air minum bersih selama lebih dari 16 jam. Untuk itu usahakan selalu menyediakan air bersih yang berasal dari air bermineral atau air sumur yang bersih. Untuk air PAM tidak dianjurkan karena biasanya mengandung kaporit yang kurang bagus untuk urung kenari.

Berapa ukuran sangkar yang ideal untuk Burung Kenari gloster?

Burung Gloster termasuk menyukai ukuran kandang yang agak luas dan memunyai tempat bertengger minimal 2 tempat. Tempat bertengger bisa berbentuk panjang atau cukup separuh kandang. Untuk sangkar ideal berukuran 40 cmx 202 cmx 25 cm. Untuk bentuk sangkar sebaiknya berbentuk kotak, bukan bentuk bulat.

Untuk kenari yang sedang mengasuh anakannya diletakkan dalam sangkar umbaran yang berukuran 100 cmx 45 cmx 50 cm. Kenari indukan betina dijadikan satu dalam sangkar umbaran hingga anakn sudh dapat makan sendiri dan selesai ganti bulu.