Daftar Isi
Mari Mengenal Ternak Ayam Broiler atau Ayam Potong
Ayam potong atau yang lebih dikenal dengan ayam broiler adalah ayam dari hasil persilangan bangsa-bangsa ayam. Dari satu kelompok ayam akan dikawinkan, dari hasil persilangan tersebut keturunan dipilih yang pertumbuhannya dirasa paling cepat, kemudian disilangkan kembali dan diseleksi kembali yang pertumbuhannya cepat dan akan dikawinkan sesamanya.
Ayam broiler adalah hasil domestikasi dari ayam hutan merah, ayam broiler memiliki daging yang empuk, sehingga mudah untuk diolah akan tetapi daging yang empuk ini apabila dimasak terlalu lama maka akan hancur.
Berbeda dengan ayam buras, ayam broiler dipelihara secara industrial. Dalam budidayanya ayam broiler dipelihara indukan dan anakannya (DOC). Ayam broiler pertama kali dibudidayakan di Indonesia pada tahun 1950-an. Namun populer pada tahun 1980-an. Pada saat itu banyak masyarakat yang masih belum menerima ayam broiler, hingga pada tahun 1981-an pemerintah mulai menggencarkan daging ayam broiler, hal ini bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan protein masyarakat.
Budidaya ayam broiler kini banyak diarahkan untuk kebutuhan bisnis. Di industri yang skala besar sudah menyediakan mulai dari bibit, pakan, obat-obatan hingga pemasaran. Hal ini lebih memudahkan bagi peternak untuk memulai beternak ayam petelur dari ketersedian bibit dan perlengkapan lainnya seperti pakan, obat-obatan hingga pemasarannya.
Ada berapa jenis strain ayam broiler?
Seiring berjalannya waktu strain mengalami peningkatan kualitas. Berikut beberapa jenis strain yang banyak dibudidayakan di Indonesia.
Berikut 3 jenis strain yang biasa dibudidayakan di Indonesia
1. Strain Cobb
Strain Cobb dikembangkan dan dipopulerkan lebih dari 60 negara. Jenis strain ini fokus digunakan untuk mengembangkan rasio pemberian pakan. Selain itu strain ini juga dikembangkan untuk pembentukan daging dada dan agar beradaptasi mudah dilingkungan beriklim tropis yang panas
2. Strain Ross
Jenis strain ini dikembangkan untuk mempercepat pertumbuhan ayam dan memiiki daya tahan tubuh yang lebih baik. Fokus pengembangan genetik ini memiliki kaki yang kuat sehingga dapat menopang tubuhnya yang besar
3. Strain Hybro
Fokus pengembangan ini untuk menjaga ketahanan hidupnya. Sehingga tahan terhadap daerah tropis dan tahan terhadap penyakit ascites.
Sebelum memutuskan untuk beternak ayam broiler, tentu kita perlu mengetahui apa saja yang harus di lakukan dan bagaimana cara pemeliharannya. Berikut akan kami jelaskan mengenai beberapa hal yang harus di ketahui atau dilakukan sebelum beternak ayam broiler.
Beberapa hal yang harus di ketahui peternak pemula sebelum beternak ayam broiler :
1. Menentukan Tempat/Lokasi Kandang
Sebelum mendirikan kandang, kita perlu memilih lokasi kandang yang cocok untuk di dirikan kandang ayam. Syarat lokasi kandang yang bagus yaitu tidak sulit dijangkau oleh transportasi seperti kendaraan roda 2 atau 4, jauh dari pemukiman, tidak bising dan dekat dengan sumber air.
2. Membuat Kandang
Ada 2 pilihan jenis kandang yang sering di terapkan oleh para peternak senior.
Kandang panggung
Kelebihan menggunakan kandang panggung ini yaitu kotoran ayam akan mudah di bersihkan, karena secara otomatis kotoran akan jatuh ke bawah. Untuk biaya pembuatan kandang panggung ini agak sedikit lebih mahal karena membuthkan lebih banyak lagi bahan-bahannya.
Kandang lantai (litter)
Kandang jenis lantai ini cukup banyak yang menerapkan. Alasannya karena biaya pengeluaran untuk mendirimakn kandang jenis ini tidak mahal, selain itu pembuatannya juga mudah.
- 5 Tips Penting Sebelum Membangun Kandang Ternak yang Sukses!
- Cara Mudah Menetaskan Telur Bebek Mengunakan Mesin Penetas Otomatis
- Rahasia Sukses Mengatasi Kelumpuhan pada Ayam dengan Kapsul Ostelin
- 8 Jenis Bahan Pakan Alternatif yang Murah untuk Ransum Pakan Bebek
- Harga Jual Merpati Wina: Si Mungil Cantik yang Bikin Jatuh Hati
3. Pilihlah Bibit Ayam yang Unggul
Memelihara bibit ayam yang unggul membuat usaha peternakan kita akan berjalan lebih lancar. Bibit atau DOC ayam yang unggul memiliki beberapa ciri-ciri sebagai berikut :
- DOC atau bibit ayam sehat, bergerak aktif dan lincah
- Bulu DOC ayam mengkilap (tidak kusam)
- Tidak ada bulu yang menempel di sekitar anus
- Postur tubuh DOC terlihat berisi dan gemuk
- Tidak ada bagian tubuh yang cacat atau sakit
4. Pakan
Salah satu hal pokok yang bisa menjadi patokan berhasil tidaknya usaha peternakan yang kita tekuni yaitu dalam hal pemberian pakan. Meskipun bibit yang kita ternakan sudah unggul, namun pemberian pakannya asal-asalan tentu semua itu sama saja. Ayam tidak bisa tumbuh dengan besar dan sesuai standar. Saat waktu panen telah tiba, harga jualnya juga akan rendah.
Pakan yang bagus untuk ayam broiler yaitu mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Biasanya pakan yang sudah mengandung beberapa zat tadi yaitu jenis pakan pabrikan. Anda bisa membeli pakan pabrikan tersebut di toko pakan ternak terdekat di wilayah Anda.
Jika ingin lebih menghemat biaya dalam pengeluaran pakan, bisa juga membuat pakan alternatif sendiri. Namun pakan alternatif tersebut di berikan sebagai pakan tambahan atau variasi saja.
5. Pemberian Vaksin
Agar ayam selalu dalam keadaan sehat dan terhindar dari serangan penyakit maka bisa Anda berikan vaksin untuk ayam. Biasanya vaksin akan di berikan 2 kali dalam satu periode. Yang pertama pada usia sekitar 4/5 hari dan kedua pada usia 21 hari.
Cara pemberian vaksin saat pertama kali yaitu vaksin tetas mata. Jadi, vaksin tersebut di teteskan ke mata si ayam. Dan untuk yang vaksin kedua yaitu di suntikkan pada bagian dada. Anda bisa berikan vaksin ND/ tetelo, ND Strain B1 dan ND lasotta.
Dengan membaca artikel di atas semoga cukup membuat kita sedikit mengerti tentang ayam broiler atau ayam pedaging di Indonesia. Semoga artikel ringkas ini bisa bermanfaat untuk Anda.
Jika anda menginginkan DOC Ayam Broiler, di jualayamhias.com menyediakan. Pengiriman menjangkau ke seluruh wilayah Indonesia. Menggunakan kargo terpercaya dan pastinya aman. Silahkan hubungi nomor di bawah ini jika tertarik :
WHATSAPP/TELP/SMS
CS 1
CS 2
CS 3
Kata Terkait :
usaha ayam potong rumahan, bisnis jual ayam potong, kandang ayam pedaging, harga ayam potong, doc ayam broiler, pakan ayam broiler